SEBELUM MATAHARI

dulu ketika rindu menghampiriku
melihatmu dari jauhpun aku bahagia

dulu ketika rasa ingin bertemu menghampiriku
melihatmu tertawa lepas aku yakin kau pasti bahagia

dulu ketika rasa ingin mendekapmu lekat-lekat
kau tersenyum ke arahku , akupun bahagia

dulu ketika ku melihatmu berjalan sendiri
rasanya raga ini ingin datang untuk menemani

sekarang untuk sehari saja tak memikirkan mu sulit rasanya

sekarang untuk menghubungimu pun sulit

sekarang untuk melihatmu pun rasanya tak mungkin

sekarang untuk mendengar suaramu sebentar saja rasanya mustahil

sekarang yang pasti melihat sosokmu ada pada orang lain seperti melihatmu berjalan disekitarku

memang belum ada kata terlambat untuk mengatakan aku menyukaimu,
tapi rasanya tangan ini tak mampu menulis kata tersebut kepadamu
tapi rasanya mulut ini tak mau terbuka untuk mengucap kata ini
rasanya lidah ini tak dapat mengeluarkan suara untuk mengatakan aku menyukaimu

ketika ku ingin mengatakan hal tersebut aku seperti dihadapkan oleh cermin besar
siapa aku? kenapa kau berani-beraninya mengatakan itu kepadanya?
kau tak lebih dari wanita biasa

                                                                                                         :):)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Supersemar

MAIN DI SAWAH

PIH UTS SEMESTER 1